Kamis, 16 September 2021

3.1.a.7. Demontrasi Kontekstual -Pengambilan Keputusan sebagai pemimpin pembelajaran

¨       Bagaimana Anda nanti akan mentransfer dan menerapkan pengetahuan yang Anda dapatkan di program guru penggerak ini di sekolah/lingkungan asal Anda?

Seringkali sebagai seorang pendidik kita dihadapkan pada dua kondisi yang di dalamnya kita harus memilih dua hal yang bernilai benar, yang kita kenal dengan dilema etika. Pendidik sebagai pemimpin pembelajaran diharapkan dapat mengambil keputusan keputusan yang tepat dan tidak memihak pada salah satu dari suatu masalah yang sedang dihadapi. Seorang pendidik harus dapat menentuka persoalan tersebut apakah merupakan dilema etika atau bujukan moral. Bujukan moral atau benar vs salah adalah sebuah situasi yang terjadi dimana seseorang dihadapkan pada situasi benar atau salah dalam mengambil sebuah keputusan. Dilema etika atau benar vs benar adalah sebuah situasi yang terjadi dimana seseorang dihadapkan pada situasi keduanya benar namun bertentangan dalam mengambil sebuah keputusan.

Setelah mempelajari modul 3.1 ini nantinya saya sebagi calon guru penggerak diharapkan mengambil sebuah keputusan sebagai seorang pemimpin pembelajaran maupun dalam kehidupan sehari-hari. Ilmu pengetahuan yang saya dapatkan akan saya bagikan kepada rekan-rekan guru di sekolah dan di forum MGMP dengan cara memanfaatkan Whatsapp Grup dan berdiskusi di dalamnya selama pembelajaran daring ini. Jika memungkinkan diadakan sesi berbagi melalui pertemuan virtual dan sejenisnya. Melalui pertemuan itu saya akan membagikan pengalaman dalam menyelesaiakan berbagai kasus selama berdiskusi dalam ruang LMS secara mandiri atau diskusi kelompok.

¨       Apa langkah-langkah awal yang akan Anda lakukan untuk memulai mengambil keputusan berdasarkan pemimpin pembelajaran?

 

Langkah awal yang dilakukan untuk memulai mengambil keputusan berdasarkan pemimpin pembelajaran adalah menentukan apakah kasus tersebut termasuk dilema etika atau bujukan moral melalui identifikasi masalah. Jika merupakan bujukan moral atau benar vs salah yaitu sebuah situasi yang terjadi di mana seseorang dihadapkan pada situasi benar atau salah dalam mengambil sebuah keputusan maka kita harus putuskan untuk memilih yaang benar. Apabila masuk dalam kategori kasus dilema etika maka ada bebarapa hal yang perlu kita lakukan untuk mengambil sebuah keputusan, kita harus memperhatikan 4 paradigma, 3 prinsip dan 9 langkah-langkah dalam pengambilan keputusan.

¨       Mulai kapan Anda akan menerapkan langkah-langkah tersebut, hari ini, besok, minggu depan, hari apa? Catat rencana Anda, sehingga Anda tidak lupa.

Saya akan menerapkan langkah-langkah pengambilan keputusan setelah saya mempelajari modul 3.1 ini secara keseluruhan dan akan berusaha semaksimal mungkin memecahkan suatu masalah yang ada dilingkungan sekolah dengan memperhatikan 9 langkah-langkah yang ada dalam modul ini.

1)       Mengenali bahwa ada nilai-nilai yang saling bertentangan dalam situasi ini.

2)      Menentukan siapa yang terlibat dalam situasi ini.

3)      Kumpulkan fakta-fakta yang relevan dengan situasi ini.

4)      Pengujian benar atau salah. Ada uji legal, uji regulasi, uji intuisi, uji halaman depan koran, dan uji panutan/idola.

5)      Pengujian Paradigma Benar lawan Benar.

6)     Melakukan Prinsip Resolusi.

7)      Investigasi Opsi Trilema.

8)     Buat Keputusan.

9)     Lihat lagi Keputusan dan Refleksikan.

Saya akan mencoba mempraktikkan baik dilingkungan sekolah mulai dari kelas yang saya ampu maupun dilingkungan masyarakat. Dan harapan saya setelah selesai dari program guru penggerak sudah terbiasa dengan proses pengambilan keputusan ini.

 

¨       Siapa yang akan menjadi pendamping Anda, dalam menjalankan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran? Seseorang yang akan menjadi teman diskusi Anda untuk menentukan apakah langkah-langkah yang Anda ambil telah tepat dan efektif.

Dalam mengambil sebuah keputusan tidak hanya kita lakukan sendiri saja tentu perlu masukan-masukan dari rekan guru di sekolah atau di komunitas MGMP yang bisa kita ajak berdiskusi dan berbagi sehingga kita mengetahui apakah keputusan yang telah kita ambil ini sudah tepat atau belum. Orang-orang yang bisa dijadikan teman diskusi/pendamping dalam menjalankan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran adalah rekan-rekan sejawat di sekolah, kepala sekolah, orang tua siswa, siswa, komite sekolah, atau bisa juga pengawas sekolah. 


3.1.a.7. Demontrasi Kontekstual -Pengambilan Keputusan sebagai pemimpin pembelajaran

¨        Bagaimana Anda nanti akan mentransfer dan menerapkan pengetahuan yang Anda dapatkan di program guru penggerak ini di sekolah/lingku...